Hallo kami dari Jprint Jasa Desain Logo dan Desain Grafis ingin berbagi informasi mengenai Sejarah Desain Grafis. Memahami sejarah desain dapat memperluas prespektif anda menganai desain grafis beserta tujuan utamanya.
Banyak orang sering menyebut desain grafis dengan gradis komunikasi atau desain komunikasi visual. Desain grafis adalah penamaan pada profesi yang sudah sejak lama ada.
Sekarang ruang lingkup desain dalam industri lebih besar karena perkembangan zaman, medianya pun lebih banyak pilihan tidak hanya terpatok dengan media cetak saja tapi juga hadir dalam bentuk media elektronik dan internet.
Bahasa lain dari desain grafis adalah suatu usaha untuk menyampaikan komunikasi atau informasi melalui bentuk gambar atau visual maupun lisan. Berdasarkan penjelasan ini kami menarik kesimpulan bahwa sebaik-baiknya desain adalah desain yang dapat menyampaikan informasi secara tepat pada audiensnya, untuk masalah menarik atau tidak adalah penilaian subjektif setiap orang.
Proses Pembuatan Desain Grafis
Dalam membuat desain grafis perhatikan 2 hal penting sebelum mendalaminya yaitu proses dan konsep. Proses merupakan proses berfikir dan membentuk sesuatu dengan menghubungkan beberpaa faktor seerti fakta, konstruksi, fungsi dan estetika. Sedangkan konsep adalah memecahkan fenomena bentuk, bahan, teknik, rupa, fungsi guna dengan mengemasnya dalam bentuk gambar.
SEJARAH DESAIN GRAFIS
Masyarakat Prasejarah
Pada mulanya desain grafis tercipta sebagai media komunikasi melalui gambar dan memiliki pesan atau makna tertentu. Desain grafis sudah berumur sangat tua hampir setua peradaban manusia tetapi dahulu belum ada istilah desain.
Hal ini terbukti pada zaman Palaeolithicum di gua Lascauz Prancis Selatan terdapat gambar binatang dari manusia pra sejarah. Gambar berupa goresan-goresan menggunakan pigmen hitam kemerahan yang dicampur dengan arang dan bahan pencampur lemak binatang.
Perang Dunia
Saat perang dunia berlangsung tidak hanya membutuhkan senjata saja. Propaganda memegang peran penting dalam menyebarluaskan informasi dari para pemimpin untuk mendoktrin rakyat turut serta membantu keberhasilan perang.
Salah satu propaganda yang berhasil dalam media cetak adalah desain grafis berupa poster karya James Montgomery Flagg. James menjadikan dirinya sendiri sebagai model menggunakan pakaian khas yang biasanya dipakai oleh presiden Abraham Lincoln. Penggunaan baju itu untuk menunjukan kegigihan perjuangan melawan perbudakan untuk mendapat simpati publik.
Poster memuat informasi untuk mengajak pemuda-pemuda Amerika Serikat untuk ikut berperang dengan mengemasnya menggunakan kalimat yang membakar semangat yaitu “I WANT YOU FOR U.S. ARMY”.
Gambar dari foxitsoftware
Strategi ini ternyata mampu merekrut pemuda untuk ikut serta dalam perang bela Negara di Amerika Serikat pada saat Perang Dunia 1. Strategi kreatif dalam membaca kebutuhan masyarakat menggunakan tokoh dengan model yang sesuai dengan bahasa yang efektif dan komunikatif menjadikan poster ini tepat sasaran.
Abad ke-21
Era abad ke-21 banyak yang sudah sadar pengaruh dari sebuah media. Informasi-informasi berupa gambar bentuk dengan tulisan (desain grafis) efektif menjadi sarana bagi perusahaan-perusahaan dalam memasarkan produknya.
Penggunaan media dalam pemasaran dalam kaitannya dengan promosi periklanan (advertising campaign) sehingga publik dapat mengonsumsinya sebagai usaha meningkatkan penjualan. Era globalisasi menjadikan penyebaran informasi dan pesan menjadi lebih canggih karena berkat bantuan tekonologi yang memungkinkan interaksi penyampaian informasi lintas tempat waktu dan lainnya.
Gambar dari foxitsoftware
Contoh poster kondom ini kita sudah bisa merasakan kreatifitas yang desainer ingin sampaikan pada kita. Desain grafis yang menarik akan mendapat banyak audiens dan akhirnya informasinya dapat menyebarluas. Hingga saat ini banyak bisnis menggunakan campain seperti contoh ini, Mengemas informasi produk dengan konsep desain yang menarik perhatian.
KESIMPULAN
Berdasarkan 2 contoh nyata tadi kita dapat menarik kesimpulan bahwa pengaruh desain grafis dalam menjangkau banyak audiens sangat jelas terjadi sejak dahulu. Semakin berkembangnya zaman kita sebagai pelaku bisnis harus meningkatkan kreatifitas dalam menyampaikan informasi-informasi pada klien/audiens kita.
Memahami sejarah desain grafis juga berbarti memahami tujuan utama dari membuat desain, ini dapat menjadi acuan pola pikir untuk desainer. Baca juga artikel kami tentang 7 Kategori Jenis Desain Logo.
Sumber: foxitsoftware
Jasa Desain Logo dan Jasa Desain Grafis